Tanaman Pemanis Alami itu Bernama Stevia
Jagad Tani - Ada yang menarik dari tanaman dengan nama latin Stevia Rebaudiana ini, sebab secara bentuk tidak memiliki perbedaan signifikan dengan tanaman-tanaman lainnya, tetapi saat daunnya dipetik lalu dikunyah secara mentah rasa manis yang dikeluarkan terasa sangat alami.
"Daun ini memiliki rasa manis, jika dikunyah," ungkap salah seorang petani bunga di Pasar Bunga Sekar Mulyo di Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur.
Baca juga: Mengenal Manfaat Tanaman Liar Patikan Kebo
Tanaman yang berasal dari kawasan Amerika Selatan seperti Argentina, Paraguay dan Brazil ini, di tempat asalnya juga dibudidayakan oleh penduduk untuk dimanfaatkan sebagai bahan pemanis dan obat.
Mengandung senyawa aktif berupa glikosida steviol dengan tingkat kemanisan Gula Stevia antara 200-300 kali dari tingkat kemanisan sukrosa atau gula tebu dengan Indeks Glikemik (IG) sangat rendah. Indeks Glikemik merupakan indikator yang menunjukkan seberapa cepat kadar makanan yang mengandung karbohidrat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Masuk ke dalam famili Asteraceae (Compositae) atau tanaman semak, Stevia dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 500 – 1.500 mdpl (Meter di atas permukaan laut).
Bahkan Djajadi dari Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat di Karang Ploso, Malang, lewat jurnalnya yang berjudul "Pengembangan Tanaman Pemanis Stevia Rebaudiana (Bertoni) di Indonesia" menyebutkan bahwa tanaman ini pengembangannya dapat diarahkan ke daerah-daerah dengan ketinggian di atas 700 mdpl serta curah hujan rata-rata minimal 1400 mm/tahun.
