Lakukan Ini Saat Ikan Masih Bayi
Jagad Tani - Dalam beternak ikan, utamanya seorang peternak harus memperhatikan kondisi ataupun kualitas air agar terus terjaga kebersihannya, terutama saat masa ikan masih anakan (bayi) mulai dari berbentuk larva hingga menjadi burayak.
Dedi Setiawan selaku PIC dari Gracia Farm yang bergerak di peternakan ikan dan berlokasi di Bogor, membagikan beberapa tips yang biasanya ia lakukan di kolam peternakannya.
Baca juga: Jenis Pakan Ikan Glofish Dewasa dan Anakan
"Pertama kita isi (airnya itu) dengan larva maupun burayak, kita isi setengah (kolam) karena dia tidak terlalu butuh (air yang) penuh. Terus dia juga butuh udara yang hangat, kalau dingin itu rawan terkena penyakit," ungkap Dedi.
Menurutnya, setelah air diisi dengan takaran setengah kolam, perlu diberikan pula garam. Garam tersebut ialah berupa garam krosok atau garam kasar mentah yang berasal dari proses penguapan air laut dan belum mengalami banyak pengolahan, sehingga masih memiliki kandungan mineral dan air yang lebih tinggi dibandingkan garam dapur halus.
Pemberian garam tersebut, bagi Dedi, bertujuan sebagai Salinitas (tingkat keasinan atau kadar garam terlarut dalam suatu wadah), dan berfungsi juga sebagai Antibiotik alami.
"Kemudian kita berikan juga kapur dolomit, sebagai batuan alam (yang berfungsi) untuk menaikkan kadar pH (tingkat keasaman) air kalau pH-nya belum bagus. Dan standar hidup ikan itu berada di pH yang enam sampai delapan, kalau terlalu asem dia tidak bisa hidup," pungkasnya.
