Nelayan Harus Waspada Siklon Tropis Saat Melaut
Jagad Tani - Seluruh nelayan dihimbau oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan memprioritaskan keselamatan saat melaut di tengah cuaca ekstrim siklon tropis FINA yang diprediksi masih terus berlangsung di kawasan Indonesia Timur.
“Seperti kita tahu, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini tentang potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang yang mengakibatkan gelombang tinggi di kawasan Laut Arafuru,” jelas Lotharia Latif selaku Direktur Jenderal Perikanan Tangkap.
Baca juga: Kapal Ikan Terbakar di Laut Banda
Bahkan Latif juga meminta para syahbandar di pelabuhan perikanan untuk tidak mengeluarkan persetujuan berlayar apabila cuaca masih belum kembali normal, serta meminta para nelayan dan pemilik kapal perikanan mematuhi standar operasional kapal perikanan dengan tidak melaut hingga cuaca kembali normal.
“Risiko melaut sangat tinggi, sehingga untuk mencegah kecelakaan para nelayan diimbau untuk tidak melaut beberapa saat demi keselamatan bersama,” imbuhnya.
Seluruh pelaku usaha dan nelayan bahkan diminta untuk meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak, tidak hanya petugas di pelabuhan perikanan, namun juga BMKG untuk terus memantau kondisi cuaca.
Selain itu juga pemilik kapal diminta agar menjamin perlindungan sosial melalui asuransi ketenagakerjaan yang sifatnya wajib dimiliki seluruh pekerja di atas kapal perikanan. Hal ini merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan Perikanan.

