Merawat Keanggunan Anggrek
Merawat anggrek itu gampang-gampang susah, asalkan sahabat tani tahu caranya merawatnya.
JAKARTA - Anggrek dengan bunganya yang berwarna terang dan penampakannya yang anggun merupakan salah satu tanaman hias yang sangat populer di Indonesia. Namun, banyak orang yang gentar terlebih dahulu untuk memeliharanya. Konon, merawat anggrek itu gampang-gampang susah. Kenyataannya, anggrek memang menyukai iklim lembab Indonesia. Asalkan sahabat tani tahu tips-tips penting dalam cara merawat bunga anggrek, pasti bisa menikmati keindahannya di dalam maupun di luar rumah setiap saat.
Sekedar info saja, anggrek di Indonesia rata-rata hidup secara epifit. Artinya, ia menumpang di tanaman lain, tapi tidak merugikan. Anggrek juga salah satu tanaman yang banyak diburu oleh masyarakat. Tanaman yang indah dan banyak warnanya ini paling cocok jika ditaruh di dalam rumah sebagai hiasan. Namun, masih banyak yang belum tahu bagaimana cara merawat anggrek agar tahan lama dan tidak cepat layu?
Pace, pengurus kavling 13 di Taman Anggrek Ragunan, memberikan tips & trik merawat anggrek: “Kalau anggrek setiap hari harus disiram, tapi sekali aja. Tapi ada caranya, kalau masih basah itu daunnya saja, kalau medianya ya seminggu tiga kali, karena kalau anggrek terlalu basah nanti daunnya pada kering,” ucap nya. Dari 2002 hingga saat ini menjadi pengurus tanaman hias tidak membuat pace berpaling berpindah profesi ke tempat lain.
Pace tidak hanya menjelaskan bagaimana cara merawat anggrek saja. Ada beberapa macam jenis tanaman hias lainnya yang ia urus sendiri setiap hari nya. “Disini mah enggak anggrek doang, ada bromelia, bougenville, monstera. Cara merawatnya juga beda-beda, kalau bromelia perawatannya matahari 70% penyiraman 30%, sehari sekali,” tutup nya. (Annisa Bidari)