Memelihara Ayam Potong yang Benar

Sayangnya, harga pakan dengan nutrisi lengkap tidak murah dan seringkali malah menjadi biang kerugian hingga gulung tikar.

JAKARTA - Bisnis ayam potong atau ayam broiler kini menjadi salah satu usaha yang menjanjikan.

Bagaimana tidak, ayam potong dapat menghasilkan keuntungan yang cukup siginifikan jika dikelola dengan baik dan benar.

Lalu, apakah Sahabat Tani tertarik dengan bisnis ini?

Baca juga: Menangani Penyakit Gumboro pada Ayam

Jika iya, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan mengenai perawatan dari ayam potong seperti melansir situs Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur, belum lama ini.

Memperhatikan kandang

Jika Sahabat Tani berniat untuk beternak ayam ini, usahakan membangun atau membuat kandang yang jauh dari jangkauan atau pemukiman warga.

Hal ini bertujuan agar ayam tetap stabil tanpa adanya gangguan, begitu juga dengan warga sekitar yang tidak akan terganggu dengan adanya ternak ayam ini.

Struktur dan perlengkapan kandang

Perhatikan struktur dari kandang dan berikan penerangan yang cukup di setiap sudut kandang, berikan sirkulasi udara yang cukup.

Pembagian kandang ayam

Usahakan kandang dibagi menjadi dua yaitu, kandang untuk ayam yang sudah siap potong dengan ayam yang belum siap potong.

Tujuan pembagian ini, yaitu agar nantinya pertumbuhan dari ayam yang belum siap potong dapat maksimal.

Selanjutnya, untuk membatasi antara kandang ada banyak cara dan yang mudah bisa membuat sekat.

Penghangat kandang

Untuk kandang ayam yang belum siap potong atau terhitung ayam yang masih kecil, berikanlah tambahan penghangat suhu seperti brooder, dan lain-lain.

Tujuannya yaitu untuk menjaga kondisi ayam, karena ayam mudah sekali kedinginan, apalagi untuk ayam yang belum siap potong.

Usahakan berikan penghangat di kandang ayam yang sudah siap potong, untuk berjaga-jaga jika sewaktu cuaca tiba-tiba menajdi dingin.

Kebersihan kandang

Perawatan kondisi kandang ayam potong dapat dilakukan setiap harinya dengan membersihkan kandang, dengan cara minimal menyapu kotoran dan sisa makanan dari ayam.

Perawatan ayam

Jika di atas sudah dibahas mengenai pembuatan dan perawatan kandang, kali ini langkah selanjutnya yaitu memperhatikan kondisi ayam potong mulai dari perawatan dan lainnya.

Perawatan ayam belum siap potong

Hal pertama berikan perawatan ayam yang belum siap potong atau ayam yang tergolong masih kecil.

Pemberian pakan ayam

Perawatan ayam belum siap potong diawali dengan pemberian pakan.

Usahakan pemberian pakan dilakukan setiap saat, dalam artian jika pakan yang diberikan terlihat sudah habis, segera tambahkan.

Pemberian pakan lengkap nutrisi dan super murah

Pastikan selalu memberikan pakan bernutrisi lengkap, agar perkembangan dan pertumbuhan ayam maksimal.

Sayangnya, harga pakan dengan nutrisi lengkap tidak murah dan seringkali malah menjadi biang kerugian hingga gulung tikar.

Solusinya yaitu membuat pakan sendiri dangan biaya super murah, yaitu pakan yang berasal dari maggot black soldier fly (BSF).

Maggot BSF sangat kaya nutrisi dan sudah terbukti membantu menyelesaikan masalah beban pakan para peternak.

Tempat minum ayam

Kemudian perhatikan juga kondisi tempat minum ayam yang harus selalu diganti dengan yang baru apabila sudah terlihat habis atau kotor.

Pemberian pakan pada tahap ayam ini harus benar-benar yang mengandung nutrisi tinggi, hal ini dimaksudkan agar pertumbuhan ayam dapat semakin cepat tumbuh secara sehat.

Selain diberi makan, perawatan ayam juga dilakukan dengan diberikan vaksin, yang bertujuan untuk menghilangkan virus atau penyakit dalam tubuh ayam.

Pemberian vaksin

Tahap pemberian vaksin pertama yaitu saat ayam berumur 5 hari dan kemudian akan dilanjutkan pada tahap kedua ketika ayam sudah siap potong.

Ayam potong yang masih usia dini atau belum siap potong masih sangat rentan stres, terkena penyakit, dan kedinginan, sebaiknya terus perhatikan kondisi dari ayam pada tahap ini.

Panen ayam potong

Kondisi ayam saat akan dipanen juga harus dicek dan dipilah-pilah lagi.

Pilih terlebih dahulu ayam yang sehat dan jika ada yang kurang sehat, maka singkirkan terlebih dahulu.

Jika sudah memilih ayam yang sehat, lalu timbang berat ayam satu persatu untuk memastikan ayam siap dipotong.

Selain kesehatan ayam potong, juga perhatikan beratnya, apakah layak untuk dipotong atau tidak.

Baca juga: Mengatasi Ayam Stres saat Hujan

Walaupun ayam tergolong sehat, tetapi beratnya tidak ideal, jangan dipanen dahulu, rawat kembali dan jadikan ayam tersebut lebih gemuk atau lebih ideal.

Ciri ayam sehat

Untuk mengetahui ayam yang kurang sehat, biasanya dapat dilihat dari ciri seperti gerakannya yang kurang aktif atau lemas.

Pemilihan ini sangat penting dalam proses panen, jangan sampai ayam kurang sehat juga ikut dipanen, yang nantinya akan merugikan baik diri sendiri maupun orang lain.