Manfaat Mencukur Bulu Domba
“Menurut saya pribadi, mencukur bulu domba itu penting sekali. Karena bagaimanapun juga, yang namanya menjual makhluk hidup itu yang diutamakan kebersihan dan kenyamanan.”
BOGOR - Mencukur bulu domba merupakan hal yang penting dilakukan oleh para peternak.
Karena, domba yang tidak dicukur akan mempengaruhi kebersihan badan dan menyebabkan penyakit yang cukup serius.
Kondisi bulu yang tebal akan menjadi tempat bersarangnya kuman penyakit, parasit, serta jamur yang bisa mengganggu kebugaran atau kesehatan ternak.
Baca juga: Pentingya Konsentrat Terbaik untuk Domba
Domba yang dicukur bulunya akan terlihat bersih, tidak kotor, terlihat tidak lusuh, ternak kelihatan lincah, tidak akan mengalami stress.
Apa lagi, ternak akan dikatakan sehat apabila tidak ada bibit penyakit di tubuhnya.
“Menurut saya pribadi, mencukur bulu domba itu penting sekali. Karena bagaimanapun juga, yang namanya menjual makhluk hidup itu yang diutamakan kebersihan dan kenyamanan. Pencukuran bisa dilakukan sesudah domba diberi makan untuk mengurangi cekaman (stres). Umumnya, pencukuran bulu dilakukan memakai gunting cukur,” ujar Dimas S. Nugraha, pemilik peternakan domba EIARDI yang berlokasi di Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Provinsi Jawa barat
“Ada dua jenis alat pencukur bulu, yakni electric shearing machine, gunting cukur elektrik, serta manual shearing, gunting cukur manual. Tetapi umumnya sih manual, agar kita bisa mengukur ketebalan bulunya langsung,” tambahnya.
Dimas sendiri mengaku mencukur merupakan hal wajib yang ia selalu lakukan ketika domba baru datang.
“Manfaat mencukur domba itu banyak sekali seperti, mengurangi kutu-kutu yang menempel, lalu mengatasi ruam pada kulit, mengurangi rasa gatal dan mengurangi bau,” jelasnya.
Manfaat yang didapat semata-mata tidak hanya untuk domba saja, tetapi juga untuk manusia juga.
Baca juga: Arah Mengembangkan Usaha Ternak Domba
Bulu domba sendiri telah lama digunakan untuk berbagai macam jenis produksi, mulai dari pakaian, sandal, hingga krim kecantikan.
Ini karena bulu domba mengandung senyawa bernama lanolin.
Sedangkan, saat dibuat sebagai produk busana, bulu domba dapat memberikan kehangatan dan kenyamanan saat dikenakan.
“Teknik mencukur bulu yang biasa saya terapkan biasanya dombanya bisa tetap berdiri ataupun ditidurkan saja. Tapi kalau mau cepat, bisa dengan cara mengikat keempat kakinya, menjadikan pencukuran bisa lebih cepat, serta hasilnya lebih rapi. Pencukuran bisa dengan gunting yang besar, serta tajam, ataupun gunting cukur listrik. Pencukuran dimulai dari perut bagian bawah, ke atas, ke depan, serta ke belakang, hingga daerah kepala serta kaki,” tutupnya.