Alasan Udang Red Bee Tidak Dikonsumsi
“Jadi, udang itu banyak sekali jenisnya. Yang banyak diketahui oleh masyarakat memang udang untuk dikonsumsi, namun ada juga yang sebagai udang hias”
Di pasaran, ada banyak sekali jenis-jenis udang yang bisa Sahabat Tani jumpai. Namun, udang tidak hanya untuk kebutuhan konsumsi loh Sahabat Tani, tetapi ada juga jenis udang untuk pelengkap aquascaping atau sebagai tren budidaya, yaitu jenis udang hias.
Secara garis besar udang terbagi dalam dua bagian, yaitu udang air laut dan udang air tawar. Nah udang hias ini dibudidayakan dengan jenis air tawar.
Baca juga: Lulusan SD, Sukses Ternak Udang Hias
Di Indonesia, perminataan udang hias ini pun sangatlah besar. Riyadul Hakim, salah satu peternak udang hias di kawasan Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Bogor, Jawa Barat, mengaku permintaan udang hias baik dari dalam negeri maupun luar negeri setiap hari kian meningkat
“Jadi, udang itu banyak sekali jenisnya. Yang banyak diketahui oleh masyarakat memang udang untuk dikonsumsi, namun ada juga yang sebagai udang hias. Udang hias ini pun permintaannya terus ada. Di peternakan saya dalam seminggu permintaannya bisa 2000 – 5000 ekor,” katanya kepada Jagad Tani.
Adapun udang hias yang ia budidayakan adalah jenis red bee. “Red bee itu memang rata-rata banyak dicari untuk akuarium atau aquascape,” imbuh pria yang berusia 23 tahun itu.
Udang hias red bee ini memiliki warna dan corak yang sangat cantik dan eksotik, tidak kalah dengan berbagai jenis ikan hias.
Baca juga: Kiat Sukses Budidaya Udang Red Bee
Namun Sahabat Tani, menurut pria yang akrab dipanggil Riyad ini, udang red bee tidak bisa dikonsumsi. “Memang jenis yang tidak bisa dikonsumsi. Kemarin pun saya coba goreng udang red bee, ternyata tidak cocok dimakan. Rasanya seperti gatal di tenggorokan,” ungkap Riyad.
Katanya, selain tidak cocok untuk dikonsumsi oleh tubuh manusia, tubuh udang red bee memiliki warna yang bagus. Sehingga bila dibudidaya untuk dijadikan ladang bisnis, lebih menguntungkan bila dijual sebagai udang hias, bukan udang konsumsi.
“Bisa kita manfaatkan kecantikan warnanya sebagai udang hias. Kalaupun untuk konsumsi, ternyata tidak cocok untuk manusia. Bukannya dapat protein, nanti jadi mencelakakan diri sendiri,” tutupnya.
Baca juga: Ini Bedanya Budidaya Udang dan Lobster