• 25 November 2024

Air Mata Pengantin Sukaan Lebah Trigona

Bogor - Bicara beternak lebah tanpa penghasil madu tanpa sengat (stingless bee), seperti trigona leaviceps dan trigona itama tak lepas dari pakan. Salah satu sumber pakan dari jenis lebah ini adalah nektar bunga air mata pengantin.

Para lebah pekerja sangat menyukai nektar bunga tanaman bernama latin Antigonon leptopus ini. Saat musim bunga sudah menjadi rutinitas mereka menghisap nektar untuk dibawa ke sarang. Nektar inilah bahan utama madu yang diproduksi sang lebah.

Ketersediaan tanaman lebah tentunya menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan usaha peternakan lebah madu. Hal ini seperti diungkapkan pemilik peternakan Madu Pak Lebah Eureka Indra Zatnika.

Baca juga : Mengenal jenis lebah madu pilihan peternak

"Air mata pengantin ini termasuk tanamanan produkif untuk trigona," kata Eureka kepada Jagadtani, Rabu (9/3). "Dia (trigona) begitu suka mengisap terus nektarnya. Aktifnya pada pagi dan sore hari, siang hari ada tapi (lebah) tidak banyak," lanjutnya.

Untuk itu, peternak lebah madu yang telah menjalani usahanya selama sembilan tahun ini sengaja menyediakan tanaman tersebut untuk memenuhi kebutuhan pakan lebah trigona.

Tanaman air mata pengantin sendiri tergolong sebagai tanaman merambat dan memiliki bunga yang indah. Bunga air mata pengantin atau kerap disapa coral vine ini berwarna merah muda dan ada juga jenis yang berbunga putih.

Selain air mata pengantin, ia juga menanam tanaman lebah lain, seperti porana dan xanthostemon. Namun, sambung Eureka, tanaman-tanaman lebah ini tidak begitu disukai oleh lebah penghasil madu dengan sengat apis mellifera yang dibudidayakannya juga.

"Tapi untuk lebah apis mellifera kepalanya tidak sampai menjangkau ke nektar bunga. Jadi tidak begitu suka dengan air mata pengantin," ungkapnya.

Baca juga: Raup untung jutaan berkat ternak lebah

Adapun untuk sumber pakan lain yang sering digunakan peternakan Madu Pak Lebah. Seperti di antaranya tanaman kapuk randu, rambutan, kelengkeng, sono keling dan karet.

Madu trigona, terang Eureka, biasa dipanen setiap sebulan sekali. Namun madu yang dihasilkan jumlahnya sedikit. Untuk trigona leaviceps agar mendapatkan satu liter madu, ia harus memeras sekitar 25 kotak atau stup lebah.

"Kalau untuk lebah trigona itama dalam satu lock itu 250 gram madu," tandas Eureka.

Related News