Pupuk Organik Hayati Berkhasiat Kembalikan Kesuburan Tanah

Menurunnya produktifitas dari hasil panen, tidak hanya disebabkan oleh kualitas bibit tanaman atau kondisi cuaca. Namun juga harus memperhatikan kesehatan tanah sebagai media tanam.

Tanah memiliki tingkat kesuburan yang sangat mungkin mengalami penurunan. Mengembalikan kesuburan tanah menjadi solusi terbaik, demi meningkatkan hasil dan kualitas panen.

Banyak langkah yang dapat dilakukan, salah satunya mengunakan pupuk cair Bio-Organik dari Dinosaurus. Pupuk hayati organik berbentuk cairan buatan PT. Pramudita Darya Parma yang telah mendapatkan sertifikasi internasional dan juga telah memenuhi standar uji Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Baca juga: Permentan DIterbitkan Untuk Kelola Pupuk Subsidi

Dari hasil wawancara tim Jagadtani.com, dijelaskan bahwa pupuk hayati organik Dinosaurus yang diproduksi dengan bahan - bahan alami yang 100% dari Indonesia. Dalam pupuk hayati organik tentunya mengandung mikroba alami tanah dengan kemampuan menyuburkan tanah, mengurai unsur hara, mengikat nitrogen, melindungi tanaman dari penyakit, dan meningkatkan daya tahan tanaman.

Seiring meningkatnya kesuburan tanah, pengunaan pestisida yang memiliki buruk dalam kurun waktu panjang dapat dikurangi. Tanah yang subur tentu berimbas pada tanaman lebih sehat dan kuat secara alami sehingga kuat terhadap hama maupun penyakit. Kelebihan lainnya, tanaman akan kuat terhadap perubahan cuaca yang saat ini sulit diprediksi.

Baca juga: Cara membedakan ikan Channa Maruliodes

Selain kandungan yang telah dijelaskan, pada pupuk hayati organik Dinosaurus juga mengandung nutrisi makro dan mikro lengkap, serta enzim pertumbuhan tanaman sehingga dapat cepat berbuah dan menghasilkan panen yang melimpah.

Bicara tentang hasil, banyak petani yang telah membuktikan hasil dari penggunaan pupuk hayati organik Dinosaurus. Bahkan selain meningkatkan kualitas panen, kuantitas pun ikut terdongkrak. Salah satunya seperti petani cabai di Cianjur - Jawa Barat yang berhasil panen dalam jumlah lebih banyak dari sebelumnya.

Atau petani singkong yang bermukim di daerah Cikeas, Cibubur dengan hasil panen berukuran jumbo. Keberhasilan dalam meningkatkan ukuran hasil panen yang menjadi Dinosurus dipilih sebagai nama pupuk organik hayati ini.

Keuntungan lain dari penggunaan pupuk organik hayati Dinosaurus dengan dapat mengurangi pemakaian pupuk kimia sebanyak lima puluh (50) persen. Walau sebenarnya juga dapat meniadakan pemakaian pupuk kimia, namun dengan catatan wajib menggunakan pupuk kandang atau kompos.

Baca juga: PEVS - Ajang Edukasi dan Literasi Kendaraan Listrik

Memang saat ini, belum banyak Sahabat Tani yang telah menggunakan pupuk hayati organik. Tentu membutuhkan penyesuaian karena dampak positif dari penggunaan pupuk organik hayati tidak secara instan. Sangat berbeda dengan pupuk kimia. Tetapi yang harus diingat, pupuk hayati organik dapat mengembalikan kesuburan tanah yang telah letih selama menjadi media tanam.

Bagaimana, Sahabat Tani tertarik menggunakan pupuk hayati organik Dinosaurus?