Jelang Nataru, Pantauan Harga Unggas Pasar Parung
Jagadtani - Menjelang Perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru), beberapa komoditas pangan mulai mengalami kenaikan harga. Namun untuk harga komoditas daging unggas di beberapa pasar masih cenderung stabil, seperti halnya harga unggas di pasar hewan Parung, Bogor.
Pasar Parung - Bogor merupakan salah satu pasar yang paling lengkap dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga hingga para penghobi. Hal ini karena bukan hanya kebutuhan rumah tangga yang tersedia di pasar ini, tetapi juga menyediakan ikan hias, kambing, domba hingga berbagai jenis unggas untuk dikonsumsi.
Pada bagian sudut belakang pasar parung, terdapat area yang menjual hewan unggas, mulai dari ayam merah, ayam boiler, ayam kampung, ayam arab, entok, bebek, dan jenis unggas lainnya.
Deretan kios pedagang hewan unggas di pasar Parung - Bogor mulai beroperasi mulai dari pukul 05.00 hingga 16.30, mereka menjual berbagai unggas yang dapat dibeli secara masih hidup maupun telah disiangi sehingga dapat langsung di olah menjadi masakan.
Untuk harga ayam disesuaikan dengan jenisnya yang terdiri dari Ayam kampung Jago (jantan) berkisar dari Rp 80.000 - Rp 120.000, ayam kampung betina Rp 80.000 - 85.000. Sedangkan ayam merah yang merupakan ayam petelur dibanderol mulai dari harga Rp60.000.
Sedangkan untuk harga bebek mulai dari Rp 45.000 sampai dengan Rp 80.000, harga tersebut sangat ditentukan dari usia hingga berat dari setiap unggas yang akan dibeli.
Untuk mempermudah konsumen, maka dapat menghubungi no telp penjual dalam melakukan pemesanan. "Biasanya banyak yang menghubungi via telp dalam memesan, jadi nanti mereka ke sini dan bisa langsung mengambil pesanannya." ujar Onip - salah satu pedagang ayam di pasar parung - Bogor.
Dengan harga yang ditawarkan pedagang unggas di pasar hewan Parung - Bogor, tentunya tergolong murah dalam menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru.