Perhatikan Teknik Kandang, Agar Sapi Tak Cacat
Sebagai hewan ternak yang hidupnya dikembangbiakkan di dalam kandang, ternyata perlu adanya literasi teknik kandang bagi para peternak, khususnya bagi sapi perah agar tidak gampang ambruk, cacat ataupun pincang.
Tak memerlukan sebuah strategi ataupun teknik khusus supaya urat-urat saraf kaki sapi perah menjadi lebih kokoh dan kuat, sederhana mengatur posisi wadah pakan sapi saja sudah cukup untuk memberikan pengaruh.
Baca juga: Jajaki Peluang Usaha Telur Burung Puyuh di Jabodetabek
"Wadah pakan untuk sapi perah posisinya harus sama rata dengan posisi kaki, dengan tujuan, urat-urat saraf dari kaki belakang itu bisa ikut ketarik ketika menunduk saat makan. Sehingga kakinya lebih kuat, nggak pincang, nggak ambruk," jelas Cipto, salah seorang peternak sapi dari Bogor.
Kenapa di banyak tempat seringkali ada sapi yang ambruk? menurut Cipto, hal itu rata-rata disebabkan oleh kesalahan teknik kandang sehingga membuat saraf kaki menjadi tidak ketarik, sehingga kaki sapi jadi gampang sakit. "Ilmu ini kita dapatkan dari Australia, kita belajar dari Australia dulu," sambungnya.
Sementara itu untuk sapi potong dan sapi anakan, posisi wadah pakan dan minum harus dibuat lebih tinggi dari posisi kaki si sapi dan rumputnya pun dicampur dengan air.
"Kita taruh rumputnya sekalian sama airnya. Tujuannya apa? kan kalau rumput kerendam air ngambilnya satu-satu, rumputnya juga sekalian kecuci kotorannya pun jatuh ke bawah, jadi air yang diminum pun masih di bagian atas (tetap) bersih," ungkap owner dari Cipta Rasa Farm ini.

