• 5 December 2025

Sediakan Tanaman Padang Afrika di Tujuan Bumi

Jagad Tani - Di seluruh dunia, ada banyak tanaman-tanaman unik yang bisa dibudidaya dan dipelihara oleh para pecinta tanaman, salah satunya yang berasal dari Benua Afrika, dan Tujuan Bumi menyediakan berbagai jenis tanaman dari Benua Hitam tersebut.

"Jadi Tujuan Bumi ini membawa tanaman-tanaman yang bisa dibilang nggak ada di Indonesia. Tanaman-tanaman yang asalnya dari Afrika rata-rata dari Namibia, Madagaskar, Somalia, dan dari beberapa negara yang bisa dibilang banyak daerah gurunnya," Nickolaus Andra selaku pemilik dari Tujuan Bumi.

Baca juga: My Platy, Jual Platycerium Seharga 150 Juta

Menurut Niko, tanaman-tanaman dari tanah gurun merupakan tanaman-tanaman yang unik, karena umurnya cukup panjang dan bisa mencapai ratusan tahun hingga ribuan tahun dan mudah untuk dipelihara karena tidak membutuhkan banyak air sementara media tanamnya cenderung menggunakan batu-batuan dan pasir.

Salah satu tanaman tersebut ialah Pachypodium Ambongens, sebuah spesies tumbuhan yang tergolong famili Apocynaceae atau tanaman dengan ciri menghasilkan getah putih, memiliki daun berhadapan atau melingkar, bunga besar berwarna mencolok, aroma yang sedikit harum, serta mahkota bunga yang terdiri dari lima bagian.

"Kalau untuk pachypodium ambongens ini harganya Rp 45 juta dan umurnya kurang lebih di atas 100 tahun sih kalau ini," ungkapnya saat ditemui oleh tim Jagad Tani di sela-sela acara Folia Fantasia Vol.2.

Dilanjutkan oleh Niko, sebenarnya dalam penentuan harga bisa dibilang merupakan blind price (harga buta). Karena tanaman seperti bonsai pun harganya dinilai dari bentuk, umur, dan hal ini juga berlaku untuk penentuan harga tanaman yang berasal dari wilayah gurun tersebut. Selain itu, tanaman-tanaman gurun dari Australia, Meksiko, Amerika Latin, dan gurun Utah, Amerika Serikat juga tersedia.

"Paling rendah itu, sizing small (ukuran kecil) itu bisa diangka Rp3-4 juta dan yang paling mahalnya bisa di ratusan juta. Tapi saat ini (di Folia Fantasia) kita bawa yang paling mahalnya itu di pachypodium ambongens," tukasnya.

Related News