Udang Menjadi Produk Paling Populer Indonesia
Jagad Tani - Sebagai salah satu bagian dari komoditas perikanan yang populer di masyarakat, udang memiliki nilai ekonomi serta kandungan gizi yang baik bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan gizi hariannya.
Berdasarkan data Tabel Komposisi Pangan Indonesia yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2019, Bahwasanya di dalam 100 gram daging udang terkandung sekitar 91 kcal kalori, 21 g protein, hanya 0,2 g lemak, serta 0,1 g karbohidrat.
Baca juga: Gunakan Pakan Ikan Ukuran Segini, Biar Merata
Masyarakat Indonesia di berbagai daerah, sejak dahulu memang cukup dekat dengan makanan yang berbahan udang, bahkan bisa dilihat dari keanekaragaman olahan tradisionalnya. Ada menu udang asam keueng di Aceh, udang balado di Sumatera Barat, pindang udang khas Sumatera Selatan, udang sambal petai dari Betawi, botok udang Jawa Tengah, sate udang lilit Bali, udang rica-rica Sulawesi Selatan, hingga udang sagu serta udang selingkuh di Papua.
Bukan cuma ada di dalam menu masakan tradisionalnya saja, udang juga populer di dalam menu-menu masakan yang kekinian, sebut saja udang kungpao, udang cabe garam, sushi udang, hingga aneka olahan serba udang seperti dimsum, wonton, sumpia, dan ebi furay.
“Berbagai literatur menunjukkan kandungan dan manfaat udang yang begitu kaya. Selain sehat, dengan mengonsumsi udang kita juga turut mendukung hasil karya pembudidaya lokal. Jadi, dengan makan udang, kita sekaligus bangga menjadi Indonesia,” tutur Erwin Dwiyana selaku Direktur Pemasaran Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP).
