Manfaat Kapur Barus dalam Kehidupan Sehari-hari
Jagad Tani - Kapur barus sejak lama dikenal sebagai bahan rumah tangga yang memiliki berbagai kegunaan praktis. Terbuat dari Pohon Kamper (Dryobalanops camphora), Kapur barus banyak dimanfaatkan karena sifatnya yang mampu mengusir serangga, menyerap bau, hingga menjaga kualitas barang tertentu. Meski bentuknya sederhana, kapur barus memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan rumah.
Salah satu manfaat utamanya yakni kemampuan mengusir hama kecil seperti ngengat atau serangga yang kerap merusak pakaian. Sifat volatil (kecenderungan suatu zat untuk berubah menjadi gas atau uap dengan mudah) pada kapur barus menghasilkan aroma kuat yang tidak disukai serangga, sehingga efektif digunakan di lemari pakaian atau kotak penyimpanan. Kemampuan ini membantu menjaga kain tetap bersih dan terlindungi dari risiko kerusakan.
Baca juga: Mengenal Kapur Barus Dari Tapanuli Tengah
Kapur barus juga sering dimanfaatkan untuk mengurangi bau tidak sedap di ruangan tertutup. Aromanya yang khas dapat membantu menyegarkan udara di kamar mandi, mobil, atau area yang jarang terkena sirkulasi udara. Selain itu, beberapa orang memanfaatkannya sebagai pengharum ruangan sederhana karena aromanya tahan lama.
Tanaman terbuat dari getah pohon kamper yang secara historis berasal dari wilayah Barus, Tapanuli Tengah ini, kerap diaplikasikan untuk menjaga ketahanan barang-barang tertentu dari jamur dan lembap. Sebab lingkungan lembap dapat memicu tumbuhnya jamur pada tempat penyimpanan tertentu, dan kapur barus membantu mengurangi risiko tersebut melalui sifat penguapannya.
Meski demikian, penggunaan kapur barus juga perlu diperhatikan, bahan ini tidak boleh ditempatkan di area yang mudah dijangkau anak-anak atau hewan peliharaan, karena memiliki potensi berbahaya jika tertelan. Selain itu, penggunaannya perlu disesuaikan dengan ventilasi ruangan agar aromanya tidak terlalu menyengat.

