Rahasia Kicau Panjang Lovebird Kontes
“Kecintaan anda terhadap lovebird tuh ya ditunjukkan, jangan cuma asal pelihara tapi tidak mau mengurus dengan telaten.”
TANGERANG - Keunikan suara lovebird, membuat para peternak dan pecinta lovebird berlomba-lomba merawat burung cantik yang satu ini.
Ini lantaran, lovebird memiliki kicauan panjang atau yang biasa disebut dengan ‘ngekek’.
Prestasi ngekek panjang, serta karakter suara yang khas dari lovebird membuat para penghobi lovebird mengadakan kontes yang diadakan hampir setiap minggu dengan ranah daerah maupun nasional.
Baca juga: Kata-Kata Ajaib Peternak Lovebird
Biasanya, orang-orang menyebutnya dengan sebutan ‘gantangan’.
Swafeb Irvananda, pemilik Swaflebird Lovebird, sudah lima tahun merawat berbagai macam lovebird untuk dilombakan pada kontes gantangan.
Pria yang akrab dipanggil Nanda ini telah memiliki berbagai macam penghargaan atas prestasi lovebird-nya yang memiliki berbagai karakter suara.
Ia mengatakan, dalam kontes lovebird sendiri terdapat kelas-kelas perlombaan, seperti kelas malibu, dewasa dan, prospek.
Kelas malibu, yaitu untuk anakan yang masih berumur di bawah lima bulan dengan syarat dapat berkicau, berdurasi. dan juga dapat bertahan lama.
Sementara, untuk kelas dewasa pun, para penghobi harus mempersiapkan burung yang dikonteskan agar bisa memiliki kicau dan durasi yang panjang.
“Kemudian untuk yang kelas prospek itu, kalau di daerah saya biasanya poin itu dihitung dari ketukan sebanyak dua puluh detik. Kalau misalnya lebih dari dua puluh detik, sudah bablas, berarti dia enggak dapat poin lagi di kelas prospek, masuknya kelas dewasa,” katanya saat ditemui di Jalan Pamulang Permai Tim nomor 10, Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten oleh tim JagadTani.id belum lama ini.
Nanda mengaku, lovebird yang paling diunggulkannya untuk kontes yaitu lovebird biola berdurasi.
Ia mengungkap, hampir 60% lovebird miliknya merupakan jenis biola, sisanya merupakan campuran.
Menurutnya biola dark green merupakan jenis yang paling diunggulkan.
Bahkan, ia mengaku memberi nama yang khusus bagi lovebird jagoannya itu.
“Namanya Hans. Jenisnya biola dark green. Hans anakan dari trah durasi dengan indukannya itu dari biola green dikawinkan dengan biola PB vio. Hasilnya adalah biola dark green. Bapaknya itu bisa ngekek durasi selama 40 detik, dan ibunya bisa ngekek dengan durasi selama 1 menit,” jelasnya.
“Saya rawat dari kecil, kemudian menetas, kemudian saat rawat dan ikut konteskan di kontes balibu, lalu lanjut ke prospek dan sampai dewasa saat ini, nah muncul durasinya sekitar 2 menit kalau dia ikut gantangan. Teman-teman yang lain banyak sih yang lebih mewah, tapi kalau punya saya intinya ini yang jagoan. Dan juga dia yang paling simpel perawatannya,”tambahnya.
Menurut Nanda, kunci yang terpenting untuk menghasilkan burung sehat sekaligus yang juara, Sahabat Tani harus telaten merawat lovebird.
“Kecintaan anda terhadap lovebird tuh ya ditunjukkan, jangan cuma asal pelihara tapi tidak mau mengurus dengan telaten,” ujar pria kelahiran 1988 itu.
Tak melulu berhasil, Nanda juga menceritakan ada juga lovebird miliknya yang dapat berdurasi panjang namun saat mengikuti lomba, ia tak mengeluarkan kicauan yang panjang.
“Contohnya kayak punya saya. Sama saja seperti manusia, faktornya bisa jadi mentalnya belum terbiasa. Dari kecilnya mungkin kurang dilatih untuk kontes keluar atau sebagainya. Seperti kagok atau kurang pergaulan,” ujarnya.
Baca juga: Mengetahui Mutasi Euwing Blue Asli
Nanda juga berbagi tips yang bisa Sahabat Tani coba untuk merawat lovebird kontes.
“Cara untuk melatih mentalnya bisa dilatih ikut kontes sejak masih kecil. Pertama, kita cari anakan yang memang memiliki trah ngekek durasi panjang , kemudian kita latih dari kecil ikut gantangan ke sana kemari walaupun belum juara dulu tidak apa apa. Lalu, fokus untuk merawat lagi seperti mandi malam, dari pakannya juga, dan sebagainya. Setelah selesai masa balibunya, mulai diikutkan ke kontes yang kategori prospek, 20 detik. Terus saja begitu hingga mentalnya terlatih untuk diikutkan lomba dan juga di rawat dengan baik,” tutupnya.