Alasan Daging Sapi Australia Berkualitas
“Sistem keamanan pangan, jaminan kualitas, dan keterlacakan dari peternakan ke piring yang komprehensif, merupakan integritas industri daging merah Australia.”
JAKARTA - Daging sapi asal Australia merupakan salah satu daging favorit di berbagai restoran di Indonesia.
Namun, apa yang membuat daging sapi dari negara tetangga ini dianggap berkualitas?
Meat and Livestock Australia (MLA), organisasi yang mendukung peternakan dan industri daging sapi melalui berbagai inisiatif, memperkenalkan keunggulan dan manfaat daging sapi Australia lewat kampanye #BeefUp yang berlangsung hingga Juni 2021.
Supply Chain Technical MLA, David Carew, memaparkan tiga hal yang membuat daging merah asal Australia berkualitas dan lezat.
Baca juga: Nutrisi Di Balik Daging Kambing
“Sistem keamanan pangan, jaminan kualitas, dan keterlacakan dari peternakan ke piring yang komprehensif, merupakan integritas industri daging merah Australia,” ujar David melansir ANTARA, belum lama ini.
Ternak biasanya dibesarkan di padang rumput alami, karena Australia memiliki lahan yang luas.
Sapi-sapi juga bisa hidup dalam lingkungan alami dan bergerak bebas sepanjang tahun.
Dirinya mengatakan, kondisi Australia sebagai negara pulau secara otomatis membuat sapi-sapi terlindungi secara alami dari penyakit.
Selain itu, Australia juga menerapkan standar keamanan pangan dan kendali mutu tinggi.
Setiap sapi dalam sistem memiliki identifikasi nasional (NLIS), sehingga setiap ekor ternak bisa dilacak keberadaannya.
Selain itu, ada juga sistem jaminan produksi ternak yang menyatakan, peternakan telah diaudit untuk memastikan daging merah berkualitas tinggi yang aman.
Semua daging sapi asal Australia yang masuk ke Indonesia, juga sudah memiliki sertifikasi halal yang disetujui Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Tak hanya itu, Australia juga memproduksi keragaman daging sapi yang sehat dan lezat.
Selain padang rumput untuk para sapi, ada juga metode pakan campuran biji-bijian nutrisi tinggi yang meningkatkan lemak putih (marbling), serta warna daging.
Australia sendiri merupakan produsen wagyu terbesar kedua di luar Jepang.
Dapat Tingkatkan Imun Tubuh
Daging merah merupakan salah satu asupan yang wajib ada di piring Sahabat Tani setiap hari, karena memiliki banyak zat yang berguna bagi tubuh, salah satunya meningkatkan imunitsa.
Menurut pakar nutrisi, Emilia Achmadi, penting untuk mengkonsumsi makanan tinggi protein, baik protein nabati atau hewani seperti daging merah.
“Makanlah aneka ragam makanan pokok, tidak dianjurkan mengeliminasi satu pun jenis grup makanan,” tutur Emilia.
Selain itu, pilihlah daging merah yang rendah lemak dan berkualitas, rendah kalori, dan tinggi kandungan protein, zat besi, hingga zinc atau seng.
“Daging merah mengandung zinc yang krusial dalam membentuk imunitas,” jelasnya.
Zat besi dan seng dalam daging merah memiliki banyak manfaat, diantaranya mampu mengobati anemia, menaikkan kadar hemoglobn, mengurangi kelelahan, mendorong imunitas, meningkatkan konsentrasi, dan membuat individu bisa beristirahat lebih baik.
Kandungan zat besi dalam daging merah juga bisa membantu kinerja jantung.
Semakin tinggi kandungan zat besi, maka asupan oksigen ke otot jantung pun semakin lancar, sehingga kerja jantung semakin optimal.
Zat besi juga sangat diperlukan bagi perempuan.
Emilia menyebut, perempuan butuh zat besi dua kali lipat, karena mengalami proses menstruasi, kehamilan, hingga laktasi.
Baca juga: Mengolah Daging Kurban yang Benar
Daging sapi memiliki nilai gizi yang penting dan sebaiknya terus dikonsumsi sebagai bagian dari pola makanan yang sehat.
Daging merah merupakan sumber protein yang dibutuhkan dalam pembentukan otot.
Setiap 100 gram daging sapi mengandung sekitar 20-25 gram protein.
Emilia menambahkan, daging merah mengandung gizi yang dibutuhkan semua umur, mulai dari anak usia enam bulan hingga orang dewasa.