Kotoran Bebek Bisa Membawa Untung
“Saat membersihkan kandang bebek, jangan lupa kotorannya juga menghasilkan uang. Kotoran bebek ini bagus dijadikan sebagai pupuk, baik untuk penyimpanan lama atau untuk fermentasi atau pun dibakar. Keduanya sangat baik untuk tanaman”
Saat ini bisnis peternakan memang cukup menjanjikan, salah satunya beternak bebek. Selain bisa memanfaatkan daging dan telur dari hewan berkaki dua ini, ternyata bagi para peternak bebek, kotoran unggas ini bisa di sulap jadi lebih bernilai. Hal ini juga diungkapkan oleh Muhammad Syaugi, salah satu peternak bebek asal Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
“Saat membersihkan kandang bebek, jangan lupa kotorannya juga menghasilkan uang. Kotoran bebek ini bagus dijadikan sebagai pupuk, baik untuk penyimpanan lama atau untuk fermentasi atau pun dibakar. Keduanya sangat baik untuk tanaman,” ucap pria yang akrab dipanggil Syaugi itu.
Baca juga: Bebek Hibrida, Bebek Paling Cepat Panen
Kotoran bebek sangat bagus untuk pupuk dasar tanaman sayur. Penggunaan pupuk kotoran bebek yang telah dikeringkan berfungsi untuk mencegah pertumbuhan gulma. Manfaat dari penggunaan kotoran bebek ini juga sama seperti penggunaan pupuk kandang yang berasal dari kotoran sapi. Keduanya bisa merangsang rumput lebih cepat tumbuh.
Lebih lanjut bapak dua anak itu mengatakan, banyak para petani yang datang ke peternakannya untuk mencari kotoran bebek untuk dijadikan sebagai pupuk kompos.
“Sebenarnya kami tidak menjual, cuma ada saja yang datang ke peternakan kami untuk membeli kotoran bebek kami. Biasanya kami bersihkan kandang kemudian kotoran-kotoran tersebut kami rapihkan dengan memasukannya kedalam karung. Dan dibeli lah oleh petani lain karung-karung tersebut dengan harga Rp 2 ribu sampai Rp 3 ribu per karung,” ujar alumnus Universitas Parahyangan Bandung itu.
Baca juga: Rahasia Penjualan Bebek Laris Manis
Pupuk kandang yang berasal dari semua jenis hewan ternak sebetulnya sangat baik digunakan untuk pupuk dasar selagi penggunaannya melalui proses komposisasi. Penting untuk diperhatikan, bahwa kotoran ternak yang hendak digunakan sebagai pupuk, sebaiknya dilakukan fermentasi terlebih dahulu. Kotoran ternak itu lebih baik dikeringkan di bawah sinar matahari atau dipendam dalam tanah beberapa pekan, sehingga proses komposisasinya lebih matang.
“Ini juga menjadi salah satu solusi karena biasanya bau kotoran ternak kan sering mengganggu lingkungan sekitar, biasanya hanya dibuang begitu saja. Nah dengan memanfaatkannya sebagi pupuk, bisa menguntungkan banyak pihak. Peternak untung, petani juga bisa lebih terbantu,” tutupnya.
Baca juga: Tips Kandang Bebek Bebas Bau
Baca juga: Perbedaan Daging Bebek VS Entok
