Ini Langkah-Langkah Usaha Sarang Burung Walet

“Kalau dibilang menjanjikan, ini sangat amat menjanjikan karena peluang untuk ekspor ke luar masih besar banget ya, permintaan pasar pun selalu meningkat"

Bagi Sahabat Tani yang ingin memulai usaha namun bingung ingin usaha apa, cobalah melirik bisnis rumah walet. Burung walet atau disebut juga burung layang-layang adalah jenis burung yang memiliki sayap cukup lebar dibanding ukuran tubuhnya. Burung ini memiliki sayap runcing dengan warna tubuh bagian atas hitam dan coklat pada bagian bawah.

Habitat burung walet berada di wilayah pantai atau pemukiman dan menghuni gua-gua, bangunan kosong, serta ruang besar lainnya. Burung ini biasanya hidup berkelompok dan membentuk sarang dari air liur mereka yang mengeras. Nah, sarang burung walet inilah yang banyak diperjualbelikan untuk dikonsumsi, kesehatan, kecantikan, dan manfaat lainnya.

Kunnadi Harianto, pembudidaya sarang burung walet di daerah Sawah Luhur, Kota Serang, Banten. Ia mengatakan bahwa usaha budidaya sarang burung walet ini sangat-sangat menjanjikan jika dilakukan dengan benar. Karena usaha ini terbilang susah dan membutuhkan modal yang juga lumayan besar.

Baca juga: Inilah Mengapa Sarang Burung Walet Mahal

“Kalau dibilang menjanjikan, ini sangat amat menjanjikan karena peluang untuk ekspor ke luar masih besar banget ya, permintaan pasar pun selalu meningkat karena memang manfaat sarang burung walet yang banyak orang-orang butuhkan untuk kesehatan sampai kecantikan,” ungkap Kun.

Kun mengatakan untuk memulai usaha bisnis ini Sahabat Tani harus mempunyai modal minimal Rp 200-300 juta dengan catatan tergantung seluas dan sebesar apa bangunannya. “Sebenarnya kalau untuk modal awal tergantung dimana, seluas, dan sebesar apa bangunannya kalau bangunannya seperti saya ini ya minimal Rp 200-300 juta,” ujarnya.

Setelah memiliki modal langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi yang tepat. Cara mengetahui dimana lokasi yang cocok untuk walet, Kun menyarankan menggunakan Radio tape, lalu putar suara walet yang sangat mirip dengan suara aslinya. Kun menjelaskan faktor suara sangatlah berpengaruh untuk keberhasilan usaha ini.

Baca juga: Cara Jitu Merawat Rumah Burung Walet

“Tape kita putar kalau memang ada yang terbang berarti bisa di lokasi tersebut. Suara tapenya bisa di download dari internet nanti dilihat ada yang terbang nggak. Kalau suhu dia 28-29 celsius untuk kelembapan 85-90%. Kalau di dalamnya kita pakai kayu untuk dia bersarang setelah itu speaker itu ada dua satu yang diluar bangunan untuk suara panggil dan ada lagi suara inap yang di dalam. Suara panggil itu sore kalau suara inap pas malam hari jadi pas paginya kita matiin. Untuk jarak dari bawah sampai atas itu minimal 2,5 - 3 meter,” jelas bapak dua anak itu.

Upaya memancing agar walet bersarang ke bangunan yang kita miliki adalah dengan menggunakan telur bebek yang disemprotkan ke tembok. Sahabat Tani juga bisa menggunakan telur burung sriti atau bahkan telur walet itu sendiri.

Baca juga: Asal Usul Sarang Burung Walet