Ini Cara Mencegah Cupang Mati
“Ikan cupang bisa sakit, biasanya terjadi karena air pada akuarium yang kotor, dan kotor ini bisa menyebabkan kematian"
Ikan cupang yang terkenal akan kecantikan sirip dan warnanya, kini kembali menjadi tren kegemaran masyarakat untuk dipelihara sebagai ikan hias atau pun untuk diternak. Penggemarnya pun dari berbagai kalangan, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.
Ikan air tawar yang berasal dari genus betta ini mempunyai kemampuan bertahan hidup yang tinggi, sehingga memelihara ikan cupang bisa terbilang cukup mudah dan tidak memerlukan biaya yang besar.
Nah Sahabat Tani, walaupun memiliki kemampuan bertahan hidup yang tinggi, ikan cupang juga bisa terkena penyakit loh.
Kotornya air akuarium, menjadi salah satu faktor terjadinya sakit pada ikan cupang, bahkan bisa menyebabkan kematian "ikan cupang bisa sakit, biasanya terjadi karena air pada akuarium yang kotor, dan kotor ini bisa menyebabkan kematian, " ungkap Herry Betta penjual ikan cupang di Sentra Flora Fauna Semanan.
Baca juga: Cupang jadi Berkah sampai Modal Nikah
Ikan cupang yang sehat memiliki ciri ciri seperti berwarna cerah, tidak penakut, bola mata jernih, dan tidak ada luka.
Sakit yang sering dialami oleh ikan cupang antara lain sisik nanas yang ditandai dengan perut ikan membesar dan sisiknya yang terlihat seperti mengembang. Selain sisik nanas, cupang bisa terkena penyakit jamur. Penyakit ini ditandai dengan adanya gumpalan berwarna putih pada tubuh ikan cupang.
"Ikan cupang yang mengalami sakit sisik nanas memiliki perut yang besar seperti ikan moli dan sisik-sisiknya terlihat. Sedangkan penyakit jamur ada benjolan putih pada tubuh ikan. Kedua penyakit tersebut dapat menular, sehingga harus dipisah," jelasnya.
Baca juga: Breeder Cupang Beromzet Ratusan Juta Rupiah
Untuk menghindari kedua penyakit tersebut dan penyakit-penyakit lainnya, kebersihan akuarium harus selalu dijaga. Sahabat Tani harus rajin mengganti air seminggu sekali, dan bisa meletakkan daun ketapang kering untuk mensterilkan air. "Air akuarium harus diganti seminggu sekali dan letakkan daun ketapang untuk mensterilkan air," imbuhnya.
Selain membersihkan akuarium, asupan makanan ikan cupang juga perlu diperhatikan. Jangan asal memberi makanan pada ikan cupang karena akan berakibat fatal. Karena pada dasarnya, ikan cupang merupakan hewan karnivora, makanan yang diberikan harus dicampur dengan makanan hidup dan pelet yang berkualitas.
Untuk pemberian pakan hewan yang mengandung lemak tinggi dan protein, diberikan sesekali saja karena jika berlebihan dapat menyebabkan kematian. Sahabat Tani bisa berikan pakan seperti cacing darah atau bloodwarm.
Baca juga: Jenis Cupang Termahal di Dunia
