• 9 October 2024

Bisnis Menguntungkan Dari Indukan Ayam Afkir

Di banyak pasar tradisional, sudah tidak asing lagi dengan para penjual ayam potong. Terutama pada saat momen-momen tertentu. Namun, Sahabat Tani tahu tidak ayam yang diperjual-belikan itu ternyata berbeda-beda loh jenisnya. Ada ayam kampung, ayam negeri, ayam jantan, dan yang jarang diketahui yaitu ayam afkir.

Ayam afkir merupakan ayam petelur yang sudah tidak produktif lagi, yang artinya sudah tidak bisa menghasilkan DOC lagi, dan juga para peternak atau perusahaan yang memiliki ayam peterlur tersebut tidak dipergunakan lagi. Untuk menekan kerugian karena sudah tidak berproduksi lagi ayam tersebut dijual Kembali agar bisa dimanfaatkan dagingnya untuk dikonsumsi.

Seperti Abdul Hadir, pria ini memiliki rumah potong ayam indukan afkir dengan ukuran ayam besar yang ia Kelola selama kurang lebih enam tahun.

“ayam afkir in ikan ayam indukan dari ayam broiler, jadi kalau sudah tidak memproduksi telur lagi ayam itu dijual kepasaran untuk kita konsumsi. Untuk ukurannya itu besar ya, bisa sampai empat kilogram, ada juga yang sampai enam kilogram.” Ujar Abdul saat di wawancarai tim Jagadtani

Baca juga : Bedanya Ayam Layer dan Broiler 

Penjualan ayam afkir ini sedikit berbeda dengan ayam lainnya. Pasalnya ayam afkir ini dijual tidak menunggu momen. Abdul bisa menjual ayam afkir tergantung dari peternakan ayam yang memproduksi DOC itu sendiri, namun untuk harga sama seperti ayam lainnya di pasaran.

“kalau untuk harga kita ga bisa sebutin rupiahnya, relative bisa naik bisa turun. Tergantung dari peternakan itu, kalau mereka serentak mengafkir ayamnya bakal banyak ayam dan harganya bisa murah. Tapi kalau peternakan tersebut tidak ada yang mengafkir mungkin hanya 1-2 saja jadi ayam yang tersedia itu kurang di pasaran jadi harganya itu bisa mahal.” Ujar Abdul

Meskipun harga ayam tersebut tidak berbeda dengan ayam lainnya, namun ternyata daging dari ayam indukan afkir itu berbeda. Ayam indukan itu memiliki postur daging yang menyerupai seperti ayam kampung. Agak keras yang cocok digunakann sebagai campuran bahan pembuatan bakso, dimsum, atau diolah menjadi soto maupun rendang. Karena dagingnya yang keras seperti ayam kampung, namun mengandung kaldu yang banyak dan gurih.

Baca juga : Untung Besar Bisnis Ayam KUB

Dari mengelola rumah ayam potong ini abdul berharap dapat lebih maju dan dikenal dengan ayam indukan afkir yang dimilikinya.

“Harapan kedepan sih saya bisa lebih maju, ebih banyak dikenal masyarakat dan karena jenis ayam yang saya jual ini tidak terlalu umum. Banyak yang tau hanya ayam broiler saja kalau yang seperti ini tidak, jadi untuk pengusaha catring, konsumsi rumahan saya harap bisa beralihlah ke ayam ini.” Tutup Abdul

 

Related News