Alasan Ikan Channa Lokal Lebih Mahal

Perkembangan Ikan channa memang semakin pesat, terlebih dengan berbagai bermunculan kontes ikan. Hasilnya cukup banyak jenis ikan channa dari negara seperti Afrika, Thailand, India hingga Myanmar di impor ke Indonesia. Tentu saja, banyak yang mengatakan harga ikan channa hasil impor dapat lebih tinggi dari ikan channa dari perairan asli indonesia. 

Namun, sebenarnya harga ikan channa asli Indonesia tidak kalah dengan berbagai ikan channa dari luar negeri. Hal ini dibuktikan oleh Deka Fandoyo - pemilik Ide Fish Jakarta. "Memang pada dasarnya harga ikan channa impor memang lebih mahal tetapi harga ikan channa lokal juga tidak kalah. Hal ini sangat tergantung dengan kondisi ikan channa tersebut."

 Untuk diketahui, ikan Channa atau dikenal snakehead emperor yang masuk dalam kelompok ikan gabus juga banyak jenis asli Indonesia. Ikan gabus dengan kelebihan warna dan coraknya dapat dibedakan dari asalnya, di Indonesia sendiri ikan channa dapat ditemui di Kalimantan (Pangkalan Bun, Barito, Sentarum dan Seruyan), Riau dan Jambi. 

Baca juga: Cara membedakan Jenis Ikan Channa 

Ikan channa yang masuk dalam kelompok ikan gabus hias memang memiliki kelebihan pada bagian warna hingga coraknya. Dipastikan setiap daerah memiliki warna dan karakter berbeda sehingga banyak penghobi ikan Channa berusaha memelihara beberapa jenis.

""

 

Alasan utama ikan channa lokal seperti Ikan Channa Yellow Sentarum membutuhkan effort tersendiri agar dapat mengeluarkan warna atau karakter dari ikan tersebut. Berbeda dengan ikan channa impor yang tergolong lebih cepat dalam menonjolkan warnanya. "Membutuhkan perawatan yang lebih menantang sehingga menjadi nilai tersendiri dalam mendapatkan progres pada ikan channa. Progres ini yang sangat dihargai oleh para penghobi ikan channa." ungkap Deka Fandoyo.

Harga ikan channa lokal yang telah 'jadi' atau siap mengikuti kontes bisa bernilai jutaan dan tentu saja sangat tergantung kesepakatan. Bahkan Deka pernah menjual ikan channa lokal dapat berlipat ganda dari harga dasarnya. "Memang masih progres sehingga harganya bisa lebih dari lima kali lipat dari harga cendolan setelah perawatan selama dua - tiga bulan."

Baca juga: Cara mengatasi ikan channa stress

Sementara untuk ikan channa lokal yang telah siap kontes, harganya bisa lebih dari dua digit atau diatas sepuluh juta rupiah dan tidak ada batasannya. Mengingat hobi tidak ternilai sehingga batasan harga sangat tergantung kesepakatan antara kedua belah pihak.

""

 

Namun yang Sahabat Tani harus ingat, ikan channa masih belum dapat dibudidayakan dengan baik sehingga sangat mungkin populasinya berkurang. Terlebih habitat asli ikan channa sangat mungkin berkurang akibat pembangunan sesuai kebutuhan manusia. Jadi tidak ada salahnya Sahabat Tani ikut serta atau berusaha mengembangbiakan ikan channa, mungkin malah dapat hasil dari proses silangan dari beberapa jenis ikan Channa.