Panen Raya, Saatnya Mulai Berburu Durian
“Total panen durian bulan Desember ini sekitar 4 ton, itu hasil dari 10 persen buah dari 450 pohon yang ada di kebun saya”
Bulan Desember jadi bulan yang ditunggu-tunggu oleh para pencinta durian karena musim panen durian telah tiba. Petani durian ikut senang, sebab pohon mereka berbuah lebat dan sudah masuk masa panen raya.
Hal ini diungkapkan oleh Santo, petani durian di Banyuwangi. Kata Santo, panen raya bulan ini dapat dikatakan panen terbanyak di tahun 2021.
“Total panen durian bulan Desember ini sekitar 4 ton, itu hasil dari 10 persen buah dari 450 pohon yang ada di kebun saya karena memang penanaman tidak serempak,” ungkap Santo kepada Jagad Tani.
Baca juga: Fakta Makan Durian Saat Hamil
Tidak hanya itu, kata Santo dari segi rasa serta kualitasnya, durian kali ini lebih bagus dibandingkan dengan panen sebelumnya. Santo mengungkap, cita rasa duriannya manis dan pulen. “Bisa dipastikan 90 persen untuk rasa panen bulan ini cukup bagus. Rasanya manis serta pulen,” imbuhnya.
Lebih lanjut, pria yang hobi melukis ini menjelaskan beberapa jenis durian yang berhasil panen di musim kali ini. Ada durian cani, musang king, bawor, dan oje. “Untuk harganya, cani dihargai Rp 35 ribu per kilo, bawor Rp 60 ribu per kilo, musang king Rp 200 ribu per kilo dan untuk oje Rp300 ribu per kilonya,” jelas Santo.
Baca juga: Durian Gundul Tembus Pasar Australia
Pria asli Banyuwangi itu juga mengatakan, secara normalnya, durian berbuah setiap setahun sekali, tapi untuk tahun ini ia mengaku berhasil panen dua kali. “Di tahun 2021 ini sudah dua kali panen, dan total panen terbanyak di musim panen kedua,” imbuhnya.
Kata Santo, rata-rata umur durian sekitar 4 tahun ke atas. Dan di musim panen raya ini, untuk penjualan ia sama sekali tidak merasa kesulitan apalagi untuk jenis musang king. Para konsumen banyak memburu durian di sekitar daerah Banyuwangi.
“Untuk penjualan diambil pedagang lokal aja, meski tidak dikirim ke luar kota bulan ini saja sudah habis semua hasil panen, paling keluar kota untuk Kota Jajag sebelum wilayah Bwi Kota,” katanya.
Menurut Santo yang sudah menjadi petani durian sejak 2012, faktor utama keberhasilan panen durian yaitu intinya petani harus bisa continue dan jeli dengan tanaman yang dirawat.
“Durian itu menurut saya tanaman tahunan, tanaman tahun yang memang baru start penanaman, dan baru sekian tahun kemudian petani bisa merasakan hasilnya. Jadi dari sini, petani durian memang harus gigih karena nantinya akan ada banyak kendala secara teknis maupun alam,” tutupnya.
Baca juga: Tiga Jenis Durian Top Indonesia