Tidak berbeda dengan berbagai jenis hewan peliharaan lainnya, kucing pun bisa terserang penyakit. Bisa penyakit ringan maupun penyakit serius yang bisa membahayakan nyawa kucing.
Kucing banyak dipilih oleh kebanyakan orang-orang sebagai hewan peliharaan karena hewan ini menggemaskan. Jika Sahabat Tani memelihara kucing, penting untuk memperhatikan cara perawatan kucing, salah satunya adalah menghindari kucing dari serangan penyakit.
Tidak berbeda dengan berbagai jenis hewan peliharaan lainnya, kucing pun bisa terserang penyakit. Bisa penyakit ringan maupun penyakit serius yang bisa membahayakan nyawa kucing. Ada beberapa masalah kesehatan hewan yang memang rentan menyerang kucing, baik anak kucing maupun kucing dewasa. Biasanya, munculnya penyakit pada kucing terjadi karena berbagai hal, termasuk kondisi kesehatan fisik, usia, makanan yang diberikan hingga kesehatan mentalnya.
Jadi Sahabat Tani, apa saja ya masalah kesehatan kucing paling umum menyerang?
Baca juga: Stop Penganiayaan Kucing Terlantar
Menurut Dita, pendiri dari Rumah Kucing Parung, beberapa jenis penyakit yang rentan menyerang kesehatan kucing adalah serangan virus dan kesalahan pemberian makanan.
“Infeksi karena virus itu juga paling sering dirasakan oleh kucing. Kemudian, kalau salah pemberian makanan bagi kucing jantan itu rentan sekali terkena penyakit kandung kemih sehingga dia kesulitan buang air kecil,” ujar Dita kepada Jagad Tani.
Lalu, untuk menghindari serangan penyakit-penyakit tersebut, Sahabat Tani perlu menjaga kesehatan kucing. Misalnya dengan menjaga kebersihan kuku, gigi, mulut, dan bulunya. Bagian- bagian tersebut berperan penting terhadap kesehatan kucing secara menyeluruh.
Baca juga: Mitos Fakta Kucing Tiga Warna
Katanya, jangan lupa untuk rutin memandikan kucing, memotong kukunya, dan membersihkan gigi serta telinganya. “Gak perlu sering-sering banget juga, rutin aja. 3-4 minggu sekali juga sudah cukup. Dan jaga kebersihan dirinya misal tempat bermainnya dan lain-lain,” imbuhnya.
Lalu, pastikan makanannya tersedia dengan teratur, setidaknya sebanyak dua kali dalam sehari untuk porsi kucing dewasa. “Jenis makanannya juga harus mencukupi nutrisi yang dibutuhkan kucing. Imbangi pemberian wet food dan dry food, jangan dry food terus yang selalu diberikan atau malah wet food terus,” tutupnya.
Baca juga: Mengenal Serval, Kucing Para Artis
Baca juga: Mitos Memelihara Kucing Bisa Mandul
