Mengenal Aglaonema, Perawatannya Mudah
Namun, lama-kelamaan nama aglaonema mulai diperkenalkan oleh ahli botani Bernama Gregori Garnadi Hambali yang dikenal dengan sebutan Greg Hambali. Ia berhasil melakukan persilangan jenis Aglaonema rotundum yang berasal dari Sumatera dengan Aglaonema commutatum jenis aglaonema dari Filiphina.
Mengoleksi tanaman hias tentu menjadi kesenangan tersendiri. Apalagi di masa pandemi ini mengharuskan kita memiliki banyak kegiatan selama di rumah. Tak terkecuali tanaman Aglaonema. Bentuk daunnya yang cantik dan beragam jenisnya, membuat tanaman ini digemari banyak kalangan. Tak heran, saat berkunjung sahabat tani akan mudah menemukan jenis tanaman ini di halaman depan rumah.
Baca juga : Rahasia Agar Kerang Tetap Segar
Aglaonema merupakan tanaman hias suku talas-talasan (Araceae). Rupanya, sebelum masyarakat mengenalnya, tanaman ini sudah lama ada di Indonesia. Namun, lama-kelamaan nama aglaonema mulai diperkenalkan oleh ahli botani Bernama Gregori Garnadi Hambali yang dikenal dengan sebutan Greg Hambali. Ia berhasil melakukan persilangan jenis Aglaonema rotundum yang berasal dari Sumatera dengan Aglaonema commutatum jenis aglaonema dari Filiphina. Dari persilangan tersebut, ia mendapatkan jenis aglaonema baru yang telah dikenal masyarakat Indonesia dengan nama Aglaonema “Pride of Sumatera”. Hingga kini jenis aglaonema pun semakin banyak dan menjadi salah satu jenis tanaman hias yang banyak digemari.
Listeria Manalu, Penyuluh Pertanian Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, ini mengoleksi berbagai jenis aglaonema di rumahnya yang berlokasi di Jln. Candikian, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Baginya, aglaonema merupakan tanaman hias cantik yang cocok untuk dijadikan dekorasi rumah. “Yang membedakan dari satu jenis aglaonema dengan yang lain warna dan bentuk daun, kalau aglaonema semakin rimbun semakin mahal, karena harga dihitung dari anakan,” jelas wanita yang akrab disapa Lis, kepada Reporter Jagadtani.id, melalui pesan singkat.
Baca juga : Agalaonema Kembali Naik Daun
Wanita kelahiran bulan Mei ini, mengaku jenis yang disukainya ialah aglaonema Moonlight. “Kalau yang biasa dicari masyarakat itu tergantung selera, kalau aku ingin punya aglaonema moonlight harganya mahal sekali dan belum kesampaian. Pernah beli bonggolnya tapi nggak numbuh,” terangnya.
Perawatannya pun mudah dan tidak membutuhkan banyak tenanga. Untuk penyiramannya, hanya membutuhkan 3-4 hari selama seminggu. Jadi sahabat tani tidak perlu setiap hari menyiraminya hanya saja menjadwalkan dihari apa saja anda ingin menyiramnya. Selain itu, tanaman ini tidak dapat terkena cahaya sinar matahari langsung jadi sebisa mungkin diletakkan di depan halaman yang terkena atap rumah.
“Kalau aglaonema ini nggak boleh terkena sinar matahari langsung, kecuali sinar matahari pagi. Cocok ditaruh di tempat teduh, yang bisa terkena sinar matahari pagi. Supaya warna daun jadi lebih bagus ataupun cerah. Di dalam rumah juga boleh, tapi paling lama 3 hari setelah itu dijemur di halaman lagi,” pungkas Wanita yang tengah berumur 54 tahun.
Baca juga : Krisan Populer Ke Seluruh Dunia
Wanita keturunan Padang Sidempuan ini, menambahkan tips untuk mengkilapkan dan mempercantik daun. “Untuk mengkilapkan daun bisa pakai susu sisa dari bayi atau ada penjual cairan yang khusus mengkilapkan daun,” tutupnya.