• 22 November 2024

Tips Pelihara Hiu di Akuarium

uploads/news/2021/09/tips-pelihara-hiu-di-647677e9b201bae.JPG

"Hiu ini kan termasuk ikan yang berenangnya cepat, jadi kalau mau pelihara dia usahakan akuariumnya lebih luas dan wavesnya harus seimbang persis menyerupai laut"

Kedengarannya aneh memang ikan hiu yang ganas bisa dipelihara di dalam akuarium. Hobi lah yang bisa membawa seseorang melakukan hal tersebut. Namun dengan sifa-sifat alami dan keganasannya, memelihara ikan hiu di akuarium tentu saja akan menjadi berbeda bila dibandingkan dengan memelihara ikan lainnya.

Nico Christy Susanto, Pemilik Java Aquatic yang terletak di Jalan Ciledug Raya, No.1, RT.5 RW.2, Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan memberikan tips khusus untuk Sahabat Tani cara memelihara hiu di rumah.

Baca juga: Cara Memelihara Akuarium Air Laut

“Pada dasaranya semua ikan itu sama ya maupun ikan laut ataupun air tawar, termasuk ikan hiu ini. Kalau dibilang galak ya enggak juga karena sifat semua hewan itu kan dia enggak akan makan sesuatu yang lebih besar dari badannya, jadi kalau ukuran hiunya masih kecil ya dia nggak akan gigit tangan kita. Hiu ini kan termasuk ikan yang berenangnya cepat, jadi kalau mau pelihara dia usahain akuariumnya lebih luas dan wavesnya harus seimbang persis menyerupai laut,” ujar Nico.

Untuk hiu sendiri jika media yang digunakan semakin besar maka akan semakin bagus hiu leluasa berenang kesana kemari. Nico menyarankan untuk memilih kaca yang tebal sehingga menghindari risiko pecah. Perlengkapan yang diperlukan untuk memelihara ikan hiu sama seperti ikan pada umumnya yaitu pompa sirkulasi akuarium, aerator, filter, dan sebagainya.

Baca juga: Begini Membedakan Lobster Jantan dan Betina

“Kita diisni nggak pernah ganti air karena kita pakai protein skimmer itu sudah membantu membuang segala racun di dalam akuarium jadi nggak usah diganti airnya,” tambah Nico.

Meskipun termasuk binatang karnivora, hiu juga suka memakan lumut loh, Sahabat Tani. Karena itu akuarium untuk hiu tidak harus terlalu bersih.

"Yang lebih diutamakan adalah pastikan agar air di dalam akuarium memiliki arus yang tiga kali lebih kuat daripada arus air akuarium pada nikan hias kebanyakan. Karena itu sebaiknya pilih pompa dengan sirkulasi yang lebih besar,” ucap Nico mengingatkan.

Baca juga: Java Aquatic, Pusat Aquascape Terlengkap

Untuk pemberian pakan, Nico mengatakan sebaiknya kita yang langsung memberinya menggunakan alat feeding karena agar menghindari amonia dari pakan tersebut.

“Kalau disini kita kasih makannya pakai ikan-ikan kecil jenis apa aja mau itu ikan hidup ataupun sudah mati, sehari cukup sekali disesuaikan aja sama ukuran badannya dan supaya tetap bersih usahain disuapin pakai alat feeding,” Kata Nico.

Related News